Harga Karpet Masjid Tanah Abang, Lebih Mahal/ Murah?

Warga Jakarta pasti tak asing lagi mendengar akta ‘Pasar Tanah Abang’. Begitupula masyarakat yang tinggal di luar kota Jakarta.

Pasar tanah Abang termasuk salah satu pusat grosir terbesar di Asia Tenggara. Sehingga wajar saja jika namanya sudah familiar ditelinga banyak orang.

Menjelang hari raya idul fitri, biasanya nama pasar ini terus terdengar dari layar kaca televisi sebagai tempat yang mengalami banyak kelonjakan penjualan.

Pamor tanah abang memang tak perlu diragukan lagi.

Harga yang murah, kualitas yang terjamin, stock yang berlimbah dan pasatinya selalu update dengan trend dan model terbaru membuat banyak orang siap memburu barang ditempat tersebut.

Salah satunya karpet masjid.

Harga karpet masjid tanah abang yang dinilai lebih murah dan lengkap membuat orang berbondong-bondong berkunjung.

Mengenal Pasar Tanah Abang

Tahukan kalian? Pasar tanah abang tidak serta merta terkenal begitu saja. Pasar modern ini telah melewati sekian banyak proses panjang sebelum dikenal seperti sekarang.

Faktanya, banyak yang tidak tahu cerita dibalik pasar tanah abang yang fenomenal.

Generasi saat ini hanya tahu pasar ini sebagai pasar yang lengkap, punya produk keluaran terbaru, selalu mengikuti perkembangan zama, punya banyak stock, dan lain sebagainya.

Contohnya, harga karpet masjid tanah abang yang dianggap jadi patokan para supplier supaya bisa dapat untung yang maksimal.

Tak hanya urusan perabot rumah tangga dan furniture saja, urusan fashion pun pasar ini tak pernah ketinggalan.

Bahkan ada yang menjulukinya pasar tekstil karena terlalu populer.

Ada banyak fakta-fakta menarik terkait pasar tanah abang. Mungkin tidak semua orang tahu berbagai fakta dibawah ini.

Kalian wajib tahu dan simak artikel dibawah ini , ya.

Sudah ada sebelum Indonesia merdeka

Jauh sebelum Indonesia merdeka di tahun 1945, Pasar Tanah Abang sudah berdiri dan beroperasi. Tapatnya di tanggal 30 Agustus 1735.

Seperti yang telah disinggung diatas, perjalanan Pasar Tanah Abang sebelum dikenal hingga mancanegara melewati proses yang panjang.

Jatuh bangun pun turut mewarnai tempat jual beli ini.

Ia dibangun oleh Yustinus Vinck atas izin dari Gubernur Jenderal Abraha Patramini untuk menghidupkan perekonomian masyarakat di sekitar saat itu.

 

 

Tragedi pasar tanah abang

Mengingat pasar ini telah ada sejak zaman penjajahan di Indonesia, rasanya wajar jika ditempat ini pernah terjadi peristiwa bersejarah yang khas dengan tragei perjuangan kemerdekaan.

Pada saat itu, di tahun 1740, hanya berselang 5 tahun setelah berdiri, terjadi sebuah tragedy  yang disebut Tragedy Chineezenmoord.

Tragedy tersebut merupakan pembantaian orang dari ras China yang berujung pada perusakan harta benda, salah satunya segala yang ada di dalam pasar tanah abang.

Semuanya di hancurkan dan di bakar.

Untungnya, di tahun 1881, pasar ini bisa kembali pulih dan kembali tumbuh berkat kedatangan saudagar China dan Arab yang tinggal di Tanah Abang dimasa penjajahan Belanda.

Selanjutnya pasar terus berkembang hingga menjadi sebesar sekarang.

Pusat grosir tekstil terbesar se- Asia Tenggara

Salah satu yang membuat pasar tanah abang terkenal adalah jual beli tekstil. Pasar ini digadang-gadang menjadi pusat grosir tekstil terbesar di Asia Tenggara.

Penjual dan pembeli tidak hanya dari dalam negeri saja, melainkan pembeli dari mancanegara seperti Malaysia, Singapura, Thailand dan negara di Asia Tenggara lainnya.

Selama ratusan tahun eksis sebagai tempat belanja, Pasar Tanah Abang terkenal menjual kebutuhan teksitl mulai dari berbagai busana muslim, baju batik, kerudung, pakaian anak-anak.

Tak hanya itu saja, disini juga tersedia kebutuhan perlengkapan rumah tangga seperti gorden, karpet, keset, spring bed, selimut, sprei dan lain sebagainya.

Segala kebutuhan penunjang fashion pun bisa ditemukan lengkap disini, contohnya kalung, gelang, cincin, topi, geser, tas, sepatu, dan lain sebagainya

Buka hanya di Hari Sabtu?

Sejak pertama kali didirikan di tahun 1735, Pasar Tanah Abang sebenarnya di sebut dengan Pasar Sabtu.

Alasannya cukup klasik, karena pasar ini hanya buka di hari Sabtu.

Di masa itu, Pasar Sabtu adalah salah satu pusat perdagangan paling terkenal di Ibu Kota. Sehingga ketika buka di hari Sabtu, banyak penjual dan pembeli berbondong-bonfong membeli barang kelontong atau tekstil disana.

Namun, setelah terjadi tragedy di tahun 1740 dan sempat tutup beberapa waktu, Pasar Tanah Abang dibangun kembali di tahun 1881.

Menariknya, setelah kenbali beroperasi, pasar tanah abang saat itu juga buka di hari Rabu. Sehingga, dalam sepekan pasar di buka dua kali.

Terbagi jadi 3 wilayah utama

Saati ini, semua pengunjung harus tahu bahwa Pasar Tanah Abang telah dibagi menjadi tiga wilayah, yaitu Tanah Abang Metro, Tanah Abang Lama dan Tanah Abang AURI. 

Alasan pembagian supaya lebih efektif karena luas area pasar terlalu luas. Sehingga dengan di bagi sedemikian rupa, pengunjung lebih mudah mencari toko yang akan dikunjungi.

Tanah Abang Lama terdiri dari beberapa blok, antara lain blok A, B dan F. Sementara Tanah Abang AURI memiliki blok yang lebih banyak, yaitu A, B, C, D, E, F, G, AA, BB dan CC.

Pengunjung sebaiknya tahu soal hal diatas. Sebab, lokasi tiap blok berbeda-beda dan cukup jauh. Jadi lebih baik turun dari kendaraan di pemberhentian terdekat.

Banyak pedagang kaki lima

Salah satu hal yang sangat kuat kesannya dari Pasar Tanah Abang adalah keberadaan para pedagang kaki lima (PKL).

Para pedagang kaki lima biasanya berjualan di sekitar jalan dan pintu masuk diluar gedung Pasar Tanah Abang.

Berbagai macam barang juga turut dijual seperti halnya yang ada didalam gedung.

Mulai dari tekstil, pakaian, perabotan rumah tangga, elektronik, hingga makanan ringan pun bisa ditemui.

Tak jarang keberadaan pedagang ini memudahkan para pembeli agar tidak perlu jauh berjalan. Disisi lain, keberadaannya menimbulkan kemacetan yang parah disekitar pasar.

Jual oleh-oleh Haji?

Pasar Tanah Abang juga identik dengan keperluan umat muslim. Tak hanya pakaian muslim saja, bahkan kebutuhan haji dan berbagai oleh-oleh pun bisa dijumpai dengan mudah disini.

Termasuk karpet masjid.

Pamor Pasar Tanah Abang yang menjual oleh-oleh haji pun sudah sangat terkenal hingga seringkali para jamaah haji memilih membeli oleh-oleh disini saat baru tiba dari tanah suci.

Misalnya membeli kurma, air zam-sam, kacang-kacangan, henna, parfum hingga kosmetik.

Terkadang jamaah tidak punya waktu untuk membeli di tanah suci mekkah, sehingga lebih memilih belanja di pasar tanah abang karena dianggap lebih praktis.

Harga super murah?

Salah satu informasi yang sering beredar di telinga masyarakat adalah soal harga barang-barang yang dijual di Pasar Tanah Abang jauh lebih murah dibanding tempat lainnya.

Apakah hal itu mitos atau fakta?

Sebenarnya, Pasar Tanah Abang sebagai salah satu pusat grosir terbesar di Asia Tenggara ini memang memiliki harga yang miring disetiap barangnya.

Tetapi, dengan catatan, barang yang dibeli dalam satu paket dan jumlah besar. Misalnya, lusinan, kodian.

Namun, dibeberapa tempa ada juga yang menjual barang satuan atau eceran tapi dengan harga grosir.

Hal inilah yang menarik banyak perhatian pembeli untuk berkunjung kesana

Supplier Karpet Masjid Terbesar?

Saat berkunjung ke pasar tanah abang, tampak ada penjual karpet masjid yang menggelar dagangannya di pinggir jalan ataupun didalam gedung pasar.

Tanah abang memang dikenal sebagai supplier karpet masjid terbesar di Ibukota yang menjual karpet masjid dalam partai besar.

Banyak penjual karpet masjid dari berbagai daerah yang menerima barang dagangan dari pasar tanah abang untuk kemudian di jual di daerah masing-masing.

Alasannya antara lain, stock di pasar tanah abang yang besar, terdiri dari berbagai model terbaru dan pasti sudah terpercaya

 

Harga Karpet Masjid Tanah Abang

Harga karpet masjid di tanah abang tentunya bervariasi. Para pembeli bisa menyesuaikan budget yang dimiliki dengan kisaran harga karpet disana.

Biasanya, para penjual menjual karpet dalam ukuran per roll yang panjangnya yaitu 6 meter.

Jika dibagi per meter, ada penjual yang menetapkan harga mulai dari Rp.75.000 hingga ratusan ribu rupiah per meter.

Selanjutnya tinggal dikalikan.

Tetapi mengingat kebutuhan karpet masjid cukup banyak, anda sebaiknya menyiapkan budget diatas  1 juta hingga 5 juta rupiah.

Harga karpet masjid tanah abang juga menyesuaikan dengan kualitasnya.

Karpet impor harganya lebih mahal dibanding karpet lokal.

Selamat Berbelanja 🙂

5 Masjid di Jakarta Yang Wajib dikunjungi Saat Wisata Religi

Jakarta sebagai Ibukota Negara Indonesia tentu memiliki banyak daya tarik bagi masyarakat yang ingin berkunjung.

Salah satunya destinasi wisata religi, yaitu masjid di Jakarta.

Mengingat Jakarta adalah kota yang padat penduduk dan sangat sulit mencari destinasi wisata alami.

Maka dari itu saat berkunjung ke Jakarta, anda akan lebih banyak menemukan destinasi wisata bangunan. Termasuk bangunan masjid.

Lalu, masjid apa saja yang paling menarik dan wajib di kunjungi jika anda sedang di Jakarta?

Simak pembahasannya dibawah ini.

Masjid Istiqlal

MASJID ISTIQLAL

Siapa yang tidak pernah mendengar nama Masjid Istiqlal? Hampir semua orang di Indonesia pasti tahu masjid yang didapuk menjadi masjid nasional ini.

Setiap tahun terutama moment lebaran nama masjid Istiqlal selalu disebut sebagai masjid yang dijadikan tempat melaksanakan ibadah sholat idul fitri oleh presiden/ wakil presiden.

Bahkan hingga masyarakat berbagai golongan ikut antusias sholat bersama meski tanpa alas karpet masjid. Mereka menggelar sajadah atau alas darurat yang dijadikan alas sholat.

Namun lebih dari itu, Masjid Istiqlal adalah masjid terbesar se Asia Tenggara dan bisa menampug lebih dari 20.000 jamaah didalamnya.

Salah satu hal paling menarik dari masjid ini selain daya tampungnya yang setara dengna Gedung olahraga bung karno, juga arsitektur yang megah.

Namun tak hanya megah saja, arsitektur masjid istiqlal juga penuh dengan makna yang menyatukan antara agama dan negara Indonesia. Sebab sejak awal masjid istiqlal ini memang digunakan sebagai masjid nasional.

Contoh terdapat pada kubah yang ukuran diameternya 45 m (tahun kemerdekaan), lantainya ada 5 tingkat (Pancasila, rukun islam).

Masjid ini juga dijadikan bukti toleransi beragama dimana masjid dibangun berseberangan dengan gereja katedral.

 

Masjid KH. Hasyim Asy’ari

Masjid Raya KH Hasyim Asy'ari

Nama K.H Hasyim Asy’ari  pasti tidak asing lagi ditelinga masyarakat Indonesia terutama bagi kalangan warga NU (Nahdatul Ulama).

Ya. K.H Hasyim Asy’ari merupakan pendiri organisasi Nahdatul Ulama yang kini memiliki jamaah paling besar di Indonesia.

Beliau sendiri termasuk salah satu pahlawan nasional yang banyak jasanya bagi kemerdekaan Indonesia. Itulah kenapa namanya disematkan untuk masjid raya pertama di Jakarta ini.

Masjid ini sangat istimewa bagi Jakarta karena sebagai masjid raya, yang umumnya tiap daerah punya sejak lama, tapi Jakarta baru membangunnya saat era pemerintahan Jokowi menjadi gubernur hingga kepeimpinan Basuki Tjahjo.

Mungkin selama ini banyak orang mengira masjid istiqlal adalah masjid milik DKI, padahal ternyata tidak.

Itulah kenapa saat awal mula pembangunannya, pemerintah daerah dan masyarakat sangat antusias.

Akhirnya daerah kalideres dijadikan sebagai tempat pembangunan masjid raya Jakarta. Di area seluas 2,4 hektar dan luas bangunan sekitar 16,9 meter persegi.

Masjid ini punya banyak ornamen yang sangat khas dengan budaya Betawi. Contohnya ada ornamen gigi balang, pagar langkan, hingga bangunan masjid yang menyerupai rumah bapang yaitu rumah khas Betawi.

Jika berkunjung ke Jakarta, jangan lupa mengunjungi siwata religi yang punye unsur budaya Betawi juga ya.

Masjid Agung Al-Azhar

MASJID AGUNG AL AZHAR

Nama Al-Azhar juga sangat terkenal di telinga masyarakat. Namun mayoritas mengaitkannya dengan Pendidikan, yakni universitas Al-Alzhar di Kairo Mesir.

Sama seperti keberadaan salah satu masjid di Jakarta yang dinamai masjid Al-Azhar karena memang dimiliki oleh Yayasan Pendidikan islami dengan pengetahuan dan teknologi yang modern.

Masjid ini memiliki lokasi yang sangat strategis sehingga mudah sekali dijangkau.

Berada di Kawasan kebayoran baru Jakarta selatan, masjid ini ada di sebelah universitas Al-Azhar sebelum Kawasan Blok M.

Ciri khas dari masjid ini adalah artistekturnya yang memang sengaja dibuat mendekati dengan nuansa al azhar di kairo.

Sehingga unsur budaya timur tengah sangat Nampak dari segi arsitekturnya.

Warna putih menjadi warna paling dominan dari bangunan masjid sehingga terlihat megah dan elegan.

Masjid yang dibangun di lahan seluar 43.756 meter persegi ini bisa menampung ribuan jamaah dan selalu ramai karena dijadikan sebagai pusat belajar islam dan kegiatan pemuda pemudi islam.

Bahkan, masjid Al-Azhar ini juga kerap dijadikan sebagai lokasi akad nikah karena keindahan bangunannya.

Jangan sampai anda melewatkan berkunjung ke masjid yang akrab dengan pendidikan islam ini ya.

Masjid Ramlie Mustofa

 Masjid Megah Ramlie Musofa

Ini adalah masjid yang pernah viral karena kemegahannya yang bak istana sultan. Letaknya juga sangat mendukung.

Yaitu disamping perumahan mewah dan elit di Kawasan Danau Sunter Raya Selatan, tanjung Priok Jakarta Utara.

Secara visual, masjid ini tampak mewah menyerupai bangunan taj mahal India.

Namun jika terus menelusuri lebih kedalam, anda akan menemukan berbagai ornamen dan nuansa perbaduan dari budaya arab, melayu, india dan china.

Dari segi bangunan yang mirip taj mahal, tentu bangunan masjid ini sangat mencolok. Terlebih bagian dalam yang sangat mewah.

Ada mimbar dan keramik yang didatangkan langsung dari turki dan itali. Tentunya kualitas tak perlu diragukan lagi.

Selain itu ornamen dam ukiran pada furniture dan bagian masjid juga langsung didatangkan dari pulau jawa yang terkenal dengan ukirannya.

Kenapa bangunannya mirip taj mahal?

Ternyata awal mula pembangunan masjid ini disebabkan oleh rasa cinta dan syukur dari keluarga H. Ramli Rasidin kepada Allah swt, Islam dan kepada keluarganya.

Seperti Taj Mahal yang dibangun oleh seorang raja sebagai wujud cintanya kepada istri.

Saat anda berkunjung ke masjid Ramlie Mustofa, anda akan langsung melihat ukiran indah di bagian pintu masuk.

Ukiran tersebut adalah surat Al-Fatihah yang diukir dalam tiga Bahasa yakni Bahasa Arab, Bahasa Indonesia, serta Bahasa Mandarin.

Anda juga akan melihat ukiran kaligrafi yang berisi cerita tentang hari kiamat, hari pembalasan dan beberapa doa-doa dalam islam.

Menurut keterangan dari pengurus masjid, ukiran berisi surat pembuka di Al-Qur’an dan cerita-cerita dalam berbagai Bahasa tersebut di maksudkan supaya mempermudah siapapun yang menjadi mualaf atau bahkan para wisatawan asing saat berkunjung.

Pasalnya, pemilik masjid dulunya juga seorang mualaf sebelum membangun masjid.

Masjid ini termasuk salah satu masjid yang ramah terhadap penyandang disabilitas dan lansia dengan menyediakan fasilitas tempat wudhu khusus penyandang disabilitas dan lansia.

Sebab kepopuleran masjid Ramlie Mustofa tak hanya di Indonesia saja tapi juga mancanegara, terutama yang tertarik dengan islam, budaya Indonesia, arab, china dan india.

Masjid ini sering dikunjungi wisatawan asing terutama dari Tionghoa. Sejak pertama di bangun tahun 2011, masjid ini baru selesai pada Mei 2016

Masjid langsung diresmikan oleh imam besar masjid Istiqlal, yakni Prof. Dr. Nasaruddin Umar.

Masjid Perahu

Masjid Perahu

Mengingat Indonesia adalah kota yang modern dan terkenal dengan gedung tinggi pencakar langit, rasanya cukup sulit menemukan bangunan tua yang bersejarah.

Namun ternyata dalam destinasi wisata religi, ada pula masjid di Jakarta yang cukup unik dengan bentuk bangunan menyerupai perahu.

Masjid unik ini bernama Masjid Agung Al Munada Darussalam Baiturrah,an yang ada di daerah Casablanca, Menteng Dalam, Jakarta Pusat.

Meski disebut masjid perahu, sebenarnya bukan bangunan keseluruhan yang menyerupai perahu. Melainkan ada sebuah bangunan yang bentuknya sangat mirip perahu dan terletak di samping bangunan masjid.

Lebih tepatnya itu adalah bangunan berisi air yang digunakan untuk jamaah berwudhu.  Tak main-main, ukurannya bisa menampung 10 kran air.

Tak hanya bangunan berbentuk perahu saja, tapi masjid ini juga unik karena menyimpan kitab suci Al-Qur’an kuno yang memiliki ukuran raksasa yaitu 2×1,5 meter dengan ketebalan 30 cm.

Sayangnya tidak diketahui pasti berapa usia Al-Qur’an tersebut.  

Pada intinya, ternyata masih banyak masjid di Jakarta yang menarik untuk dikunjungi sebagai destinasi wisata religi.

 

 

Mengupas Karpet Masjid Banjarmasin di Lima Masjid Besar

Banyak masjid istimewa di Indonesia yang punya pesona dan ciri khas masing-masing. Masjid juga telah berkembang menjadi wisata religi.

Perbedaan dari tiap tiap masjid kadang terlihat dari interior masjid, struktur bangunan, hingga karpet masjidnya.

 

Masjid Jami Teluk Tiram di Banjarmasin Barat

Jika berkunjung ke Banjarmasin, anda bisa menemui masjid besar yang terletak dipinggir jalan sebelah kanan di Kawasan jalan teluk tiram, Banjarmasin barat.

Masjid berwarna putih dan didominasi hijau itu tampak mencolok berukuran cukup besar dibanding bangunan-bangunan disekitarnya.

Meski tidak semegah masjid-masjid lain, tapi masjid jami teluk tiram ini memiliki nilai sejarah panjang bagi masyarakat di sekitar.

Masjid berumur lebih dari setengah abad ini sangat mudah dijangkau karena berada persis ditepi jalan besar.

Kendaraan baik roda dua maupun roda empat bisa masuk dengan mudah karena masjid memiliki halaman yang cukup luas untuk dipakai parkir kendaraan jamaah.

Sebagaimana tempat ibadah yang selalu terasa sejuk, masjid jami teluk tiram pun memberikan suasana adem dan nyaman bagi siapapun yang berkunjung.

Dengan segala fasilitas yang lengkap dan mudah diakses, masjid ini benar-benar memberikan kenyamanan bagi para jamaah dan pengunjung yang datang.

Meski sudah berusia cukup tua, masjid selalu di renovasi untuk mempertahankan kokoh dan kuat bangunannya.

Meski demikian, nilai otentik masjid sejak pertama kali dibangun selalu berusaha dipertahankan.

Dibangun sekitar tahun 1950, masjid jami teluk tiram merupakan wujud dari gotong royong dan partisipasi dari masarakat sekitar yang menginginkan berdirinya masjid besar untuk kegiatan beribadah

Masjid Al Anshor

Masjid Al Anshor dibangun di Kompleks Banjar Indah Permai, Kelurahan Pemulus Dalam Banjamrasin Selatan. Tepatnya di Jl.Cempaka Besar No.1 Kelurahan Mawar Banjarmasin Kalimantan Selatan.

Masjid yang dibangun pada tahun 1960 ini termasuk masjid Jami’ dan memiliki luas bangunan 900 m2 dengan status tanah Wakaf.

Masjid Al-Anshor memiliki desain interior yang indah dengan hiasan plafon masjid yang dihiasi kaligrafi. Plafon berbentuk persegi panjang tersebut dihias pada bagian tengah dengan aksesoris lampu gantung.

Tak lupa ukiran kaligraifi yang mengelilingi sekitar plafon dekat lampu.

Tak kalah indah dengan bagian interior masjid, bagian luar ruangan, yakni selasar masjid juga di desain sangat menarik.

Bagian teras masjid dibuat sangat luas dan sangat memperhatikan detail plafon, perpaduan warna cat dan keramik.

Apabila jamaah tidak mendapat tempat untuk sholat didalam masjid, bagian selasarnya pun tak kalah indah dan pastinya bikin betah.

Masjid Al Anshor

Masjid Al Anshor dibangun di Kompleks Banjar Indah Permai, Kelurahan Pemulus Dalam Banjamrasin Selatan. Tepatnya di Jl.Cempaka Besar No.1 Kelurahan Mawar Banjarmasin Kalimantan Selatan.

Masjid yang dibangun pada tahun 1960 ini termasuk masjid Jami’ dan memiliki luas bangunan 900 m2 dengan status tanah Wakaf.

Masjid Al-Anshor memiliki desain interior yang indah dengan hiasan plafon masjid yang dihiasi kaligrafi. Plafon berbentuk persegi panjang tersebut dihias pada bagian tengah dengan aksesoris lampu gantung.

Tak lupa ukiran kaligraifi yang mengelilingi sekitar plafon dekat lampu.

Tak kalah indah dengan bagian interior masjid, bagian luar ruangan, yakni selasar masjid juga di desain sangat menarik.

Bagian teras masjid dibuat sangat luas dan sangat memperhatikan detail plafon, perpaduan warna cat dan keramik.

Apabila jamaah tidak mendapat tempat untuk sholat didalam masjid, bagian selasarnya pun tak kalah indah dan pastinya bikin betah.

Masjid At Taqwa di Banjarmasin Timur

Masjid ini sudah dibangun sejak tahun 1964 di Kelurahan Kebun Bunga Banjarmasin Timur. Tepatnya di Jl. A.Yani Km.3.5.

Masjid dibangun diatas tanah seluas 1050 meter persegi dan mampu menampung 150 – 200 jamaah.

Masjid ini cukup menonjol dengan jumlah menaranya yang banyak dibangun disekeliling bangunan masjid. Warna cream dan putih juga mendominasi masjid At-taqwa dan membuatnya makin terlihat megah.

Salah satu hal paling menarik di masjid ini adalah keberadaan Al-Qur’an dengan ukuran raksasa yang dipajang didepan pintu masuk masjid.

Al-Qur’an tersebut diduga telah berusia puluhan hingga ratusan tahun.

Menurut sejarahnya, Al-Qur’an tersebut dulunya berasal dari tanah Jawa.

Tepatnya, Al-Qur’an tersebu merupakan hadiah perjalanan warga Kalimantan selatan yang berguru kepada Habib Muhammad Effendi Al- Idrus di Jawa Tengah.

Awalnya proses pengiriman Al-Qur’an dari Jawa ke Banjarmasin sempat mengalami kendala karena ukurannya yang besar.

Namun akhirnya Al-Qur’an berhasil dibawa dan disimpan dalam lemari kaca tanpa boleh ada yang memegangnya.

Hal itu dikarenakan pengurus masjid khawatir Al-Qur’an mengalami kerusakan.

Al-Qur’an itu dibuat dari bahan kulit kayu yang ditulisi ayat-ayat. Sementara bagian sampul terbuat dari kulit lembu.

Masjid Nurul Amilin di Banjarmasin Selatan

Salah satu masjid Jami’ yang ada di Banjarmasin adalah masjid Nurul Amilin di Banjarmasin Selatan. Tepatnya beralamat di JL. KELAYAN B TIMUR RT.15 Banjarmasin Kalimantan Selatan.

Masjid yang sudah ada sejak tahun 1977 ini dulunya dinamai Masjid jami Haur Kuning  oleh masyarakat sekitar masjid. Namun seiring berjalannya waktu, sebagian warga pula menyebutnnya Masjid Jami Nurul Amilin.

Masjid NURUL AMILIN memiliki luas tanah 625 m2 , luas bangunan 3.139 m2. Adapun status tanahnya adalah tanah Wakaf. Masjid ini cukup luas dan bisa menampung hingga kurang lebih 200 jamaah.

Hal menarik dari masjid ini adalah tradisi Baayun maulid yang selalu dilakukan di masjid ini dan dihadiri oleh ratusan warna Banjarmasin.

Masjid yang termasuk salah satu masjid tertua di Banjarmasin ini juga merupakan cagar wisata religi yang patut dikunjungi saat anda mampir ke Banjamasin.

Masjid Jami Sungai Jingah di Banjarmasin Utara

Masjid Jami Sungai Jingah dulunya hanya sebuah musholla yang dibangun dipinggir Sungai Martapura.

Namun dikarenakan musholla tersebut sering mengalami longsor karena tanah terkikis air sungai, maka masuarakat pun berinisiatif memindahkan lokasi musholla.

Kini masjid Jami’ Sungai Jingah dibangun sekitar 200 meter dari lokasi awal, tepatnya di daerah Jalan Sungai Jingah, Banjarmasin Utara, Surgi Mufti, Banjarmasin Utara, Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan.

Masjid ini memiliki arsitetur indah yang didominasi dengan tiang penyangga utama yang jumlahnya mencapai 17 tiang.

Masjid Sungai Jingah ini termasuk salah satu masjid di Banjarmasin yang desainnya memiliki sentuhan jawa.

Saat berkunjung ke masjid ini anda akan disambut 3 pintu utama yang terlihat seperti pendopo dan 38 pintu masuk lainnya.

Keunikan masjid ini juga terletak pada atapnya yang tidak seperti kubah kebanyakan, Masjid Jami Sungai Jinga memiliki atap yang terbuat dari kayu ulin berlapis tiga.

Dibangun diatas tanah seluas kurang lebih 2 hektar, masjid ini memiliki luas bangunan 40×40 meter persegi.

Ukurannya yang luas mampu menampung ratusan jamaah untuk beribadah dan sekaligus menjadi pusat kegiatan islam di Banjarmasin.

Jangan lupa sempatkan mampir ke masjid yang sudah dibangun sejak tahun 1977 ini.

 

Karpet Masjid Banjarmasin

Banjarmasin merupakan salah satu kota di Kalimantan yang terkenal memiliki slogan masyarakat bertakwa.

Artinya kota Banjarmasin merupakan salah satu kota yang tingkat religiusitas masyarakatnya tinggi.

Hal itu dibuktikan dengan banyaknya masjid yang dibangun di Banjarmasin. Warga Banjarmasin juga dikenal sangat menghormati dan menghargai sejarah.

Hal itu terlihat dari bagaimana mereka menjaga sejarah peradaban Islam di Banjarmasin melalui penginggalan sejarah yakni masjid.

Bicara soal masjid, tak afdhol rasanya jika tidak membedah arsitektur, desain interior dan kemegahannya.

Contohnya dari masjid-masjid yang telah disebutkan diatas.

Meski tidak semewah, sebesar, dan semegah masjid lain, tetapi masjid di Banjarmasin memiliki keunikan tersendiri. Terutama dalam menjaga peninggalan sejarah.

Terlihat dari renovasi yang dilakukan berkali-kali tetapi tetap berusaha mempertahankan keaslian bangunan.

Salah satu tahap dalam renovasi, selain memperbaiki bangunan masjid juga perlu mempercantik bagian interiornya.

Salah satunya dengan menggunakan karpet masjid Banjarmasin.

Karpet masjid adalah salah satu kebutuhan masjid yang paling urgent. Fungsinya sebagai alas sholat para jamaah yang datang.

Selain itu juga bisa mempercantik desain interior masjid agar tampak lebih mewah dan elegan.

Hampir semua masjid pasti memasang karpet. Tapi harus diperhatikan kualitasnya.

Cari karpet masjid Banjarmasin yang tebal, halus, tidak mudah rusak dan pastinya nyaman digunakan saat beribadah.

 

 

Penting : Kenali Vacuum Cleaner Untuk Karpet Masjid

Pernahkah anda melihat petugas kebersihan mengggunakan vacuum cleaner untuk karpet masjid?

Salah satu alat pembersih canggih ini memang sangat diandalkan dalam hal membersihkan karpat masjid yang mudah terkena debu tapi tidak semudah itu dicuci saat kotor.

Tidak seperti sajadah yang bisa dicuci kapanpun karena cepat kering dan banyak pengganti, karpet masjid tidak semudah itu.

Selain proses pencucian yang tidak mudah, karpet butuh waktu lebih lama untuk kering karena ketebalannya. Apalagi umumnya masjid/musholla hanya memiliki satu karpet saja. Oleh karena itu saat dicuci, masjid tidak punya lagi penggantinya.

Untuk meminimalisir ketidaknyamanan jamaah saat beribadah di masjid, maka karpet hanya di cuci pada waktu tertentu saja.

Meski begitu, petugas kebersihan berinisiatif menggunakan vacuum cleaner untuk membersihkan masjid lebih praktis dan efisien

 

Kenapa Karpet Harus Dibersihkan?

Masjid adalah tempat ibadah umat muslim yang selalu digunakan setiap hari. Sementara ibadah wajib yang harus dilakukan dimasjid dalam sehari berjumlah lima waktu.

Sebagaimana rumahm tempat tinggal yang dihuni setiap hari, pasti harus dibersihkan bukan?

Begitu pula masjid.

Apalagi masjid dikhususkan untuk kegiatan ibadah seperti sholat, mengaji, berdzikir, dan kegiatan-kegiatan lain yang berhubungan dengan spiritual antara manusia dengan sang pencipta.

Maka dari itu, selain harus bersih, masjid harus selalu suci dan nyaman dikunjungi.

Karpet jadi salah satu elemen penting dalam ruangan masjid yang mendukung kenyamanan beribadah para jamaah.

Bahkan bisa dibilang karpet punya peran yang paling besar dibanding aksesoris lain didalam ruangan

Peran Karpet didalam masjid

Berikut manfaat utama karpet didalam masjid :

  1. Menutupi permukaan lantai agar terlihat lebih rapi
  2. Memperindah interior masjid terutama jika dipadu-padankan dengan furniture lain
  3. Menjadi alas sholat menggantikan sajadah
  4. Sebagai antislip agar jamaah tidak terpeleset saat lantai licin
  5. Sebagai peredam suara agar tidak berdengung ditelinga
  6. Menghangatkan tubuh dari dinginnya permukaan lantai

Banyaknya fungsi karpet dimasjid semakin membuktikan betapa besarnya peran karpet didalamnya.

Bayangkan saja jika anda sedang mengunjungi sebuah masjid untuk mendirikan sholat, lalu anda tak menemui karpet ataupun sajadah disana.

Pasti terasa aneh bukan?

Maklum saja, penggunaan alas sholat baik dari sajadah maupun karpet sudah menjadi kebiasaan masyarakat muslim di Indonesia

Apa Saja Yang Dibersihkan?

Karena barang yang ada didalam masjid/musholla ada banyak, lalu apa saja yang harus dibersihkan agar jamaah agar jamaah merasa betah?

Sebelum membahas tentan gkarpet lebih lanjut, perlu diketahui, kebersihan masjid harus diperhatikan secara menyeluruh oleh para pengurusnya.

Sebab masjid adalah tempat yang disucikan dan bahkan dianggap sebagai rumah Allah oleh umat islam.

Maka dari itu, bukan hanya dalam ruangan saja yang dibersihkan, melainkan semua bagian halaman, tempat wudhu, kamar mandi dan area yang ada disekitar masjid.

Tujuannya tidak lain dan tidak bukan semata-mata hanyalah untuk memuliakan dan memakmurkan masjid sebagai tempat ibadah.

Berikut ini adalah tempat atau barang yang perlu dibersihkan :

Lemari alat sholat

Biasanya berisi mukena atau sarung untuk sholat. Seringnya jamaah tidak merapikan kembali setelah memakai, sehingga terlihat berantakan.

Apalagi jika jarang dicuci, akan menimbulkan bau tak sedap. Sebaiknya rutin setiap seminggu sekali dicuci dan dibersihkan.

Rak buku bacaan

Selain alat sholat, masjid juga memiliki koleksi buku bacaan , Al-qur’an, hadist, dan lain sebagainya yang disimpan dalam sebuah rak.

Meski disediakan untuk memfasilitasi para jamaah, tak jarang rak jadi berantakan dan bahkan dihuni oleh serangga/hewan seperti semut, cicak, dan sejenisnya.

Rak berisi buku-buku serta  juga rawan jadi tempat bersembunyi debu dan kotoran. Maka dari itu harus sering-sering dibersihkan.

Mimbar

Letaknya biasanya dibagian imam masjid memimpin sholat. Mimbar biasanya dimanfaatkan sebagai podium bagi siapapun yang berkepentingan untuk berbicara didepan jamaah.

Misalnya ceramah, menyampaikan khutbah atau pengumuman.

Meski jarang dipakai, mimbar juga bisa jadi tempat paling banyak ditempeli debu dan kotoran.

Karpet

Barangkali dari semua yang disebutkan diatas, karpet menduduki posisi pertama yang paling besar kemungkinan dalam kondisi kotor.

Karpet diletakkan dilantai dan diinjak setiap hari oleh banyak kaki jamaah yang bisa saja basah, tertempel kotoran, membawa debu, dan seterusnya.

Selain itu, bahan karpet yang terdiri dari serat benang sangat mudah menyimpan debu dan kotoran didalamnya.

Tak hanya debu saja, bahkan bisa jadi kuman, tungau dan serangga-serangga lain ikut bersembunyi.

Jika karpet mulai berbau, dan terasa tidak nyaman saat diinjak/diduduki, tandanya sudah waktunya di cuci.

Macam Macam Cara Bersihkan Karpet

Karpet harus dibersihkan sesering mungkin, bila perlu setiap hari. Pasalnya benda ini juga digunakan setiap hari dan selalu terlibat kontak dengan para jamaah yang hadir.

Membersihkan karpet bisa dilakukan mulai dengan cara paling sederhana hingga yang sulit seperti dibawah ini :

Sapu

Musholla biasnaya memiliki ukuran lebih kecil dan struktur lembaga yang kurang maksimal. Termasuk dalam hal anggaran.

Karena ukurannya yang lebih kecil, proses membersihkan musholla pun lebih mudah dan cepat dibanding masjid.

Untuk membersihkan karpet musholla berukuran 6×6 meter misalnya, bisa dilakukan dengan menggunakan sapu, baik sapu lidi ataupun sapu ijuk.

Namun sapu tersebut harus khusus digunakan membersihkan karpet, supaya tak banyak debu yang menempel

Vacuum Cleaner untuk masjid

Cara lebih mudah dan praktis untuk membersihkan karpet setiap hari adalah menggunakan bantuan vacuum cleaner untuk masjid.

Salah satu alat kebersihan yang dioperasikan menggunakan listrik ini memang mudah sekali dipakai.

Caranya kurang lebih seperti ini :

  1. Colokkan kabel vacuum cleaner dalam stop kontak didalam masjid. Jika kabel kurang panjang, bisa dibantu dengna menggunakan kabel gulung tambahan. Sehingga semua area karpet bisa dibersihkan
  2. Nyalakan tombol power/ on pada vacuum cleaner
  3. Arahkan pada karpet dan area yang ingin di bersihkan. Alat hisap pada vacuum cleaner akan menghisap kotoran dan debu yang menempel pada karpet. Daya hisap nya berbeda-beda tergantung merk
  4. Setelah selesai, matikan vacuum cleaner dan cabut kembali colokan
  5. Buang debu dan kotoran pada kantung vacuum cleanaer

Menggunakan vacuum cleaner untuk membersihkan masjid memang sangat memudahkan pekerjaan petugas kebersihan. Apalagi kalau masji ukurannya luas hingga 40×40 meter.

Metode ini bisa dilakukan setiap hari sesuai kebutuhan

Dicuci

Meski setiap hari telah dibersihkan menggunakan vacuum cleaner, bukan berarti karpet benar-benar bebas dan bersih dari kotoran.

Masih ada hal lain seperti virus, kuman, dan lain sebagainya yang tak bisa hilang hanya dengan cara itu.

Itulah sebabnya, karpet juga perlu dicuci dengan shampoo khusus yang dapat menghilangkan kuman dan virus.

Dicuci sendiri atau pakai jasa cuci karpet?

Jika ingin mencuci karpet sendiri caranya cukup mudah, secara lebih jelas bisa dilihat disini “SOP Kebersihan Karpet yang Bagus di Masjid”.

Setelah karpet dibersihkan dengan vacuum cleaner,tahapan selanjutnya kurang lebih sebagai berikut:

  1. Letakkan karpet ditempat terbuka, semprotkan air bertekanan tinggi . Sebaiknya posisikan karpet seperti dijemur agar kotoran bisa rontok kebawah
  2. Berikan shampoo khusus karpet dan sikat dengan bahan sikat yang halus agar tidak merusak serat
  3. Bilas kembali dengan air bertekanan tinggi
  4. Jemur ditempat terbuka/ terkena angin namun jangan dibawah sinar matahari langsung karena dapat merusak karpet
  5. Setelah kering, taburkan baking soda keseluruh bagian karpet untuk menetralkan bau
  6. Bersihkan kembali dengan vacuum cleaner
  7. Karpet siap dipakai kembali

Jika tak ingin melakukannya sendiri, anda bisa menggunakan jasa cuci karpet yang lebih professional. Namun tentunya harus merogoh uang lebih untuk mendapat pelayanan tersebut.

Akan tetapi, tanpa harus repot dijamin karpet berubah jadi bersih dan wangi

 

Bikin Karpet Pakai Benang Tukang? Bagaimana Hasilnya?

Karpet yang sering dipakai dirumah dan diberbagai tempat umum umumnya terbuat dari bahan yang sama. Yaitu serat benang.

Akan tetapi, material utama untuk membuat serat benang tersebut tentu saja berbeda.

Contohnya karpet dibuat dari benang wol, namun benang wol dibuat dari bulu domba sebelum diolah menjadi benang siap pakai.

Selain itu masih ada banyak lagi meterial benang sebelum siap pakai sebagai bahan baku pembuatan karpet di berbagai tempat.

Benang yang dipakai pun tidak jauh berbeda dengan yang digunakan oleh para penjahit dan pengrajin benang tukang.

Simak pembahasannya dibawah ini

Bahan Utama Karpet

Karpet yang sering kita lihat menutupi permukaan lantai di rumah, tempat ibadah, tempat umum dan lain-lain dibuat dari berbagai bahan.

Setiap bahan yang dipakai menciptakan karakteristik karpet diakhir nanti.

Namun bahan utama yang paling sering digunakan adalah benang yang terbuat dari sumber-sumber lain.

Bahan utama karpet dapat mempengaruhi masa pakai, ketahanan, kualitas bahkan secara tampilan langsung.

Menurut kepercayaan banyak orang, semakin mahal harga bahan utama untuk membuat karpet, akan semakin bagus pula kualitas karpet tersebut.

Hal itu memang tidak bisa disalahkan dan sepenuhnya telah dibuktikan, jika anda membeli karpet yang harganya mahal, kemungkinan besar karpet tersebut kualitasnya lebih baik.

Namun yang tak kalah penting diperhatikan adalah, kebutuhan karpet anda.

Belum tentu karpet mahal tersebut tepat seperti yang anda butuhkan melainkan justru karpet yang sederhana dan harganya pas-pasan.

Semua tergantung karakteristik karpet yang ditentukan oleh bahan, dan tergantung dengan kebutuhan pembeli.

Lebih tepatnya, akan dipakai dimana karpet yang sudah dibeli nanti?

Mengetahui hal tersebut bisa membantu anda dalam memilih bahan utama karpet yang tepat

Jenis Benang Untuk Karpet

Sebagai bahan utama yang sering dipakai untuk membuat karpet, benang tentu memiliki karakter yang lebih tepat sesuai fungsi utama karpet.

Meski adapula bahan lain yang bisa dipakai untuk membuat karpet seperti rumput/karet.

Bicara soal benang tentu sangat luas sekali mengingat ada banyak jenisnya.

Benang memang jadi bahan utama dalam pembuatan banyak produk seperti baju, tas, kain yang diolah menjadi berbagai produk dan masih banyak lagi.

Zaman dahulu, benang pertama yang ditemukan adalah benang sutera oleh xiu ling shi istri seorang kaisar di China tahun 2600 SM.

Benang tersebut dihasilkan dari ulat sutera yang memakan daun murbei.

Namun diera modern kini, jenis benang semakin bervariatif dan berekembang pesat. Selain benang dari serat alami seperti sutera, bulu domba maupun serat sintetis dari biji plastic.

Sutera

Benang sutera adalah benang pertama yang menjadi tonggak sejarah per-benangan di dunia. Awalnya di temukan di China, kini banyak orang bisa membudidayakan sendiri ulat sutera atau Bombyx Mori L yang menjadi hewan penghasil sutera saat menjadi kepompong.

Benang sutera karakteristiknya lembut, mengkilap, kuat dan terasa licin namun kuat.

Saat diolah menjadi benang, kesan utama yang terasa adalah mewah.

Itulah kenapa karpet berbahan sutera dihargai sangat mahal hingga ratusan juta. Selain tampilannya yang indah dengan berbagai motif dan warna yang tak mudah pudar, karpet sutera juga memiliki daya tahan tinggi hingga awet dipakai puluhan tahun

Wol

Benang wol menjadi salah satu bahan paling favorit untuk membuat karpet. Apalagi karpet lantai yang sering dipakai di ruang keluarga.

Karakter benang wol dari bulu domba memang terasa sangat lembut, tampak mewah dan pastinya awet.

Namun sayangnya, harganya begitu mahal sehingga membuat para produsen karpet mencampur benang wol dengan benang lain yang harganya lebih terjangkau supaya harga jual tidak terlalu tinggi.

Benang wol selain awet seratnya, ia juga sangat kuat terhadap noda sehingga tidak mudah kotor. Namun ini berlaku untuk benang wol yang asli dan belum dicampur bahan lain.

Sayangnya, benang ini memiliki kelemahan yang cukup krusial. Ia tak tahan terhadap air/ udara yang lembab.

Hal itu disebabkan karena benang wol berasa dari bahan alami sehingga rentan berjamur.

Sehingga ketika karpet berbahan wol terkena air harus segera dikeringkan.

 

Polypropylene

Karpet yang terbuat dari bahan sintetis pengganti benang wol ini juga menjadi favorit banyak orang setelah benang nilon.

Hampir sama dengan benang nilon yang lembut, benang polypropylene ini bahkan disebut pengganti dari benang wol yang sudah terkenal akan kelembutan dan halus serat benangnya.

Benang polypropylene tidak mudah kotor seperti benang nilon, akan tetapi, benang ini sangat mudah menyerap minyak.

Untungnya, karpet berbahan polypropylene ini juga tergolong mudah dibersihkan seperti bahan nilon.

Namun dari segi daya tahan benang ini masih belum bisa menandingi keawetan karpet dari bahan nilon.

Itulah kenapa harga benang polypropylene lebih murah dibanding benang nilon. Namun dengan kualitas yang termasuk bagus, harga benang polypropylene ini termasuk terjangkau.

Polyester

Karpet polyester cukup terkenal dengan warnanya yang dominan dan tidak mudah pudar. Benang ini termasuk salah satu benang sintetis yang harganya terjangkau.

Namun sayangnya daya tahan karpet berbahan polyester ini kurang awet jika dibanding karpet lainnya.

Selain itu karpet berbahan benang polyester juga mudah kotor saat terkena air, minyak. debu dan kotoran. Terlebih karena seratnya tidak kuat, saat diolah menjadi karpet hasilnya pun rapuh.

Contohnya ketika di injak akan menimbulkan bekas dan cepat menipis seiring berjalannya waktu.

Akrilik

Jika benang polypropylene disebut sebagai benang sintetis wol, ternyata ada yang jauh lebih mirip daripada itu, yakni benang akrilik.

Benang akrilik memiliki penampilan yang tampak hampir sama dengan benang wol, bahkan secara teksturpun saat dipegang akan terasa sama.

Namun dari segi harga, benang akrilik sangat berbeda dengan benang wol yang asli.

Benang akrilik harganya sangat murah melebihi benang polypropylene. Namun hal ini dibayar dengan daya tahannya yang rendah.

Namun dia memiliki ketahanan yang cukup baik terhadap jamur, air, serta warnanya tidak mudah luntur. Asalkan jangan dicuci dengan bahan pemutih yang mengandung alkalin, ya? Sebab bukannya bersih warnanya justru akan berubah kusam.

Sama seperti benang polyester, karpet yang terbuat dari benang akrilik ini tidak kuat jika terlalu sering di injak. Dia akan mengempis dan semakin menipis serat benangnya.

Benang Tukang/ Nilon

Benang nilon atau yang juga dikenal sebagai benang tukang ini  hampir menjadi favorite karena lembut saat dipegang, awet dan tidak mudah kotor.

Sangat cocok untuk dibuat sebagai bahan utama karpet. Sebab umumnya orang-orang menghendaki karpet yang lembut namun tetap awet.

Sedangkan sesuatu yang lembut biasanya mudah rusak, namun benang nilon tidak. Bahkan bonusnya, benang ini tidak mudah kotor.

Bisa dibilang benang ini anti jamur, anti bau, dan anti serangga.

Seratnya kuat, tidak mudah membusuk sehingga karpet yang dihasilkan pun juga tidak mudah bau, kotor, dan berjamur.

Itulah kenapa benang tukang menjadi favorit bahan utama dalam pembuatan karpet, baik karpet masjid, karpet perkantoran, hingga karpet lantai rumah bahkan bisa juga membuat karpet logo.

Bahkan benang tukang ini bisa membuat karpet sangat awet dan bertahan lebih dari sepuluh tahun dengan perawatan yang tepat.

 

 

Standart Operasional Prosedur Kebersihan Karpet Yang Bagus di Masjid

Semua pekerjaan didunia ini seharusnya memiliki Standart perasional Prosedur (SOP) agar pekerjaan jadi lebih efektif dan efisiean. Tak terkecuali untuk kebersihan karpet masjid.

Mengingat masjid adalah tempat yang selalu dikunjungi setiap hari untuk beribadah, tentunya tempat tersebut tidak bisa dibiarkan begitu saja.

Masjid butuh selalu dijaga kebersihan dan dirawat segala asset /inventaris didalamnya.

Hal tersebut dilakukan semata-mata agar mendukung kelancaran kegiatan operasional masjid sebagai tempat ibadah umat islam. Sekaligus sebagai bentuk penghormatan terhadap rumah Allah tersebut.

Jadi, perlu diketahui bagaimana sih standar kebersihan karpet yang bagus agar jamaah betah beribadah didalam masjid

Simak terus yuk dibawah

 

Pentingnya Karpet Bagi Masjid

Umumnya hampir semua masjid di Indonesia bahkan didunia memasang karpet didalam ruangan masjid.

Justru, apabila tidak ada karpetnya mungkin akan terasa aneh. Sebab orang-orang telah terbiasa sholat dengan menggunakan alas baik sajadah maupun karpet masjid.

Karena tidak memungkinkan jamaah harus memasang sajadah satu per satu tiap kali sholat, serta menyediakan jumlah sajadah sebanyak jamaah yang hadir ke masjid, maka karpet pun berfungsi sebagai penggantinya.

Kondisi lantai masjid yang licin pun teratasi dengan memasang karpet. Selain licin, kita semua tahu bahwa alas lantai masjid yang terbuat dari keramik biasanya terasa dingin.

Terlebih jika jamaah berdiri/ duduk lama diatasnya.

Tanpa karpet, udara dingin tersebut akan menganggu kenyamanan jamaah yang hendak sholat. Terutama bagi orang tua atau balita yang butuh banyak kehangatan.

 

Kenapa Karpet Perlu Dibersihkan?

Karpet umumnya terbuat dari berbagai olahan benang, mulai dari katun, wol, nilon, polypropylene dan lain lain. Benang tersebut rentang menjadi tempat menempelnya debu dan kotoran dalam masjid.

Sementara masjid adalah tempat ibadah umum yang selalu terbuka pintunya tiap hari. Justru biasanya semua ventilasi udara berupa jendela juga dibiarkan terbuka untuk membuat udara dalam masjid jadi lebih sejuk.

Hal itu tentunya memungkinkan banyak debu dan kotoran dari luar pun turut masuk dan menempel dalam karpet.

Bisa dibayangkan berapa banyak partikel debu yang tersimpan dalam sebuah gulungan karpet masjid? Apalagi jika karpet jarang dibersihkan.

Karpet juga dipasang dilantai dan diinjak-injak setiap hari oleh para jamaah yang datang. Kondisi kaki para jamaah pun tak bisa dipastikan.

Apakah kaki mereka bersih atau kotor. Kalaupun sudah cuci kaki maupun berwudhusebelumnya, justru terkadang dalam kondisi kaki masih basah, jamaah menginjak karpet.

Hal itu akan membuat kondisi karpet lembab. Selanjutnya akan muncul bau yang kurang sedap dari karpet.yang tidak nyaman dihirup oleh jamaah yang datang untuk beribadah.

Jadi tentu saja karpet masjid sangat perlu untuk dibersihkan.

 

Bagaimana Cara Membersihkan Karpet Yang Bagus?

Kondisi karpet yang mudah kotor dan bau tentu harus disadari oleh semua pihak pengurus masjid. Terutama oleh petugas kebersihan.

Dengan hal itu, perlu sekali karpet dibersihkan secara rutin.

Namun sayangnya tidak semua orang tahu bagaimana cara membersihkann karpet yang baik. Padahal karpet memiliki karakteristik yang berbeda.

Setiap karpet, dari bahan tertentu memiliki cara perawatan sendiri dan tidak bisa disama ratakan.

Jika sampai salah, bukannya membuat karpet bersih dan awet, justru karpet cepat rusak dan tidak awet.

Umumnya karpet yang digunakan oleh masjid-masjid di Indonesia terbuat dari bahan polypropylene/ benang sintetis.

Bahan tersebut memiliki keuntungan antara lain, mudah dibersihkan, daya tahan cukup tinggi, serta harganya cukup terjangkau.

Namun sayangnya karpet berbahan benang sintetis ini tidak memiliki ketahanan terhadap panas. Artinya karpet akan mudah menyusut saat terkena panas.

Cara mencuci karpet masjid

  1. Sebelum karpet mulai dicuci, pertama-tama harus di bersihkan terlebih dahulu debu yang menempel menggunakan vacuum cleaner
  2. Biarkan karpet terbentang seperti biasa dan lakukan proses penyedotan debu untuk mengurangi ketebalannya.
  • Jika ingin cara lebih cepat, gunakan alat perontok debu yang berbahan karpet dan memiliki lubang-lubang kecil.
  • Bentangkan karpet diatas perontok debu kemudian kibas karpet menggunakan sapu
  • Setelah yakin semua bagian telah dikibas, angkat karpet.
  • Semua debu yang menempel di karpet akan rontok berbentuk cetakan bulat-bulat dari alat perontok debu tersebut.
  1. Setelah itu, bentangkan karpet di tempat seperti jemuran/ penyangga agar saat dibersihkan air bisa mengalir dengan baik.
  2. Semprot karpet dengan air bertekanan tinggi.Arahkan selang ke karpet dan pstikan semua bagaian tersemprot dengan baik untuk memastikan kotoran yang membandel rontok.
  3. Setelah karpet dalam kondisi basah, saatnya memberikan sabun untuk membunuh kuman dan bakteri yang masih tersimpan.
  4. Sebaiknya gunakan cairan khusus pembersih karpet, karena komposisi nya telah diatur sedemikian rupa agar tidak merusak serat karpet namun tetap memiliki fungsi pembersihan yang baik. Namun apabila memang tidak ada bisa gunakan shampoo bayi.
  5. Sikat karpet secara perlahan dengan sikat yang lembut. Jika anda menyikat terlalu keras, maka bulu karpet akan mudah rontok. Selain itu juga menyebabkan karpet jadi kasar.
  6. Setelah semua bagian disikat (termasuk bagian tepi karpet), bilaslah dengan air.
  7. Caranya tinggal di semprot hingga kotoran dan busa sisa sabun hilang. Pastikan karpet benar-benar bersih
  8. Jika sudah bersih, karpet harus dikeringkan di tempat yang tidak terkena sinar matahari langsung. Ini dilakukan agar karpet tidak mudah kusut dan warnanya tidak mudah pudar.
  9. Carilah tempat yang teduh namun memiliki sirkulasi udara yang baik. Tujuannya supaya karpet tidak bau meski tidak dijemur dibawah sinar matahari. Jemur karpet hingga benar-benar kering.
  10. Setelah karpet kering, anda bisa menaburi karpet dengan baking sida. Tujuannya untuk menghilangkan sekaligus mencegah bau.
  11. Diamkan selama kurang lebih 30 menit setelah itu bersihkan kembali dengan vacuum cleaner

 

 

Kapan waktu terbaik bersihkan karpet masjid?

Tips yang telah dibagikan diatas adalah cara mencuci karpet paling sederhana yang bisa dilakukan sendiri. Tentunya ada jasa cuci karpet yang bisa membersihkan karpet dengan lebih bersih dan cepat.

Namun apakah karpet harus dicuci setiap hari? Tentunya tidak mungkin kan?

Maka dari itu kami akan berbagi kapan waktu yang ideal untuk mencuci ataupun membersihkan karpet.

Membersihkan karpet

Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, karpet masjid harus dibersihkan secara rutin Cara paling sederhana yakni dengan menggunakan vacuum cleaner.

Usahakan minimal 3 kali dalam satu minggu karpet dibersihkan dengan penyedot debu tersebut. Jika tidak, debu akan semakin banyak dan tidak sehat untuk kebersihan lingkungan masjid.

Namun sebaiknya hal ini dilakukan setiap hari terutama bagi masji yang selalu ramai dan banyak dikunjungi oleh jamaah untuk sholat. Seperti masjid agung, masjid daerah, masjid jami’ dan masjid-masjid besar lainnya.

Mencuci karpet

Karena tidak mungkin dicuci setiap hari, lalu berapa selang waktu yang pas untuk mencuci karpet?

Terkadang, banyak masjid-masjid yang baru mencuci karpet setahun sekali saat menjelang Ramadhan.

Pasalnya pada saat itu masjid akan sering dikunjungi oleh jamaah.

Namun seharusnya, karpet rutin dicuci setiap enam bulan sekali. Hal ini dilakukan demi kebersihan, kenyamanan, dan kesehatan para jamaah yang berkunjung ke masjid.

Sebagai tambahan dalam perawatan karpet supaya lebih awet, usahakan untuk merubah arah karpet setiap dua bulan sekali.

Tujuannya agar bagian karpet yang sering di injak oleh jamaah dan sering terkena sinar matahari paling panas bisa berubah.

Dengan begitu, secara visual akan lebih baik untuk mencegah hanya bagian karpet tertentu yang pudar/ kusut karena sering di injak.

 

Semoga bermanfaat

Cara Membuat Masjid dari Mukena dan Sajadah : Inspirasi Hantaran

Apa sih yang dipikirkan orang-orang saat mendengar kata hantaran atau seserahan?

Pasti membayangkan berbagai perlengkapan sehari-hari yang dihias sedemikian rupa dengan berbagai bentuk unik dan menarik.

Memang tidak ada yang salah dari pemikiran tersebut. Pasalnya hantaran sangat penting dalam tradisi rangkaian pernikahan di Indonesia.

Setiap daerah memiliki aturan dan budaya sendiri dalam urusan hantaran.

Akan tetapi, mengingat Indonesia adalah negara dengan jumlah penduduk islam terbesar di dunia, maka mayoritas hantaran juga menyatukan dengan budaya islam.

Salah satunya hantaran untuk perlengkapan sholat.

Sayangnya, banyak orang bingung bagaimana cara menghias mukena dan sajadah agar terlihat menarik sebagai hantaran

Kali ini kita akan berbagi tips bagaimana cara membuat masjid dari mukena dan sajadah.

Simak terus ya artikelnya,

Seserahan itu apa?

Dalam rangkaian proses menikah di Indonesia, ada beberapa hal yang sangat penting dan harus diperhatikan.

Yaitu hantaran, seserahan dan mahar.

Ketiganya adalah hal yang sebenarnya berbeda. Namun di Indonesia, terkadang penyebutan dan definisinya disama-ratakan.

Seserahan sebenarnya merupakan symbol dari rasa tanggung jawab pihak pengantin pria kepada calon pengantin wanitanya. Bisa dikatakan seserahan ini adalah bukti keseriusan.

Seserahan diserahkan secara simbolis saja baik pada acara pernikahan, akad nikah atau acara tertentu sesuai adat dan tradisi budaya.

Seserahan juga sering di definisikan sebagai pengikat (peningset) hati antara dua pihak keluarga yang berbesan.

Adapun isi seserahan umumnya adalah semua barang keperluan pengantin perempuan dari ujung kepala hingga ujung kaki.

Terkadang juga ditambah dengan barang yang diwajibkan oleh tradisi budaya pernikahan yang dipilih. Seperti pisang raja, jajanan basah/lengket, kain batik, alat masak, dan lain lain.

Sementara hantaran berperan sebagai pengetuk pintu dari pihak pengantin pria saat berkunjung ke tempat calon pengantin wanita, pun sebaliknya.

Dibanding seserahan, hantaran lebih di artikan sebagai oleh-oleh seperti halnya saat bertamu.

Sedangkan mahar, tingkatannya yang paling tinggi. Artinya, mahar adalah syarat wajib yang harus dipenuhi oleh calon mempelai laki-laki kepada perempuan agar akad nikah sah secara agama atau negara.

Meski begitu, dalam aturan agama islam, tidaka ada ketentuan besaran mahar bagi seorang laki-laki untuk menghalalkan calon mempelai pria.

Berbeda dengan seserahan dan hantaran yang kadang menyesuaikan dengan permintaan dari calon mempelai wanita atau kemampuan dari calon mempelai pria

Apakah penting?

Meski hanya mahar saja yang diwajibkan dalam Islam, namun secara keseluruhan peran hantaran dan seserahan juga sangat penting di Indonesia.

Terlebih Indonesia adalah negara yang sangat menghormati warisan budaya dan tradisi leluhur terutama dalam adat pernikahan.

Maka dari itu, sangat penting bagi pasangan yang hendak berumah tangga memperhatikan segala sesuatu yang berkaitan dengan itu.

Meski tidak paham sepenuhnya, namun para tetua atau bahkan dari pihak EO (Event Organizer) biasanya akan mengarahkan.

Apa saja yang dibutuhkan, harus dibeli, harus dipersiapkan, berapa anggarannya, dan sebagainya.

Sangat tidak etis apabila hidup ditengah masyarakat namun mengabaikan hal-hal tersebut.

Selain dianggap tidak menghormati, calon pengantin pria juga akan dianggap tidak serius dalam menjalin hidup rumah tangga bersama calon pengantin perempuan.

Pasalnya, seserahan atau peningset juga di artikan sebagai symbol keseriusan dari pihak laki-laki untuk sanggup bertanggung jawab memenuhi nafkah lahir batin calon pengantin perempuan.

Jika tidak ada seserahan, artinya pihak mempelai laki-laki dianggap hanya bermain-main saja dan belum mampu menjamin nafkah lahir batin pasangannya.

Sedangkan hantaran lebih menunjukkan tata krama, etika, sopan santun dari kedua belah pihak.

Sebab tidak hanya pengantin pria saja, tapi pihak keluarga pengantin wanita juga harus membawa hantaran saat berkunjung ke mempelai pria.

Seperti halnya seserahan, tidak ada aturan pasti berapa minimal nominal untuk membeli hantaran.

Namun tentu saja harus diperhatikan dan disesuaikan dengan kemampuan finansial. Terlebih ada banyak pilihan hantaran atau seserahan yang sesuai dengan budget.

Pada intinya ketiga hal tersebut sangat penting dna harus dipenuhi, apalagi mahar

Bentuk-bentuk seserahan/ hantaran

Waktu penyerahan peningset (seserahan) sebenarnya tidaka ada kententuan khusus. Namun mayoritas orang-orang kini memilih menyerahkan semua syarat tadi dalam satu waktu sekaligus.

Yakni saat akad dan resepsi pernikahan.

Biasanya, bentuk seserahan dan hantaran terdiri dari berbagai macam makanan, mulai dari bahan makanan (sembako), kue basah dan kering khas daerah, buah-buahan, perlengkapan mandi, peralatan make up, peralatan sholat, pakaian, sepatu, dan lain-lain.

Semuanya dibawa oleh para pengiring yang berjalan berbaris rapi sebelum bertemu dengan pihak calon keluarga pasangan.

Selain itu, barang-barang tersebut tidak serta merta hanya dibawa saja seadanya didalam wadah atau tas.

Melainkan di hias dengan berbagai macam bentuk, di kreasikan semenarik mungkin sehingga terlihat lebih mewah dan elegan.

Kenapa harus dihias?

Sebenarnya kenapa seserahan dan hantaran serta mahar yang biasa kita temui selalu diberikan dalam berbagai bentuk yang unik dan menarik.

Apakah memang harus begitu?

Kenapa tidak diberikan saja langsung di dalam tas, box atau wadah tertentu tanpa di hias.

Sebenarnya hal itu sudah termasuk dalam tradisi dan kebiasaan masyarakat di Indonesia.

Sebuah acara besar yang mengundang banyak orang tentu identik dengan suasana meriah dan ramai. Termasuk oleh-oleh atau barang bawaannya.

Selain itu acara pernikahan sebagai sebuah pesta tentunya memang memiliki tema/ konsep tertentu. Dalam hal berpakaian pun ada aturannya.

Rasanya sangat tidak pas jika barang barang tersebut diserahkan begitu saja tanpa di hias. Apalagi acara pernikahan termasuka cara formal yang sudah ada aturan sendiri.

Bagaimana cara menghiasnya?

Cara Membuat Masjid dari Mukena dan Sajadah : Inspirasi Hantaran

Ide untuk inspirasi hantaran pernikahan sebenarnya sangat banyak sekali. Kreativitas untuk menghias hantaran juga tak terbatas.

Ada banyak hal yang bisa dimanfaatkan untuk membuat hantaran tampak cantik.

Bisa dengan menambahkan ornamen seperti pita, bunga, kain flanel dan aksesoris lainnya yang beraneka warna sehingga hantaran tampak lebih ramai.

Bisa juga memanfaatkan wadah yang sudah menarik sejak awal, seperti keranjang rotan, anyaman bambu, wadah hantaran lain dari bahan akrilik, kayu, dan lain lain.

Jika ingin budget yang lebih hemat, bisa juga berkreasi sendiri dengan alat dan bahan yang murah.

Cara hias hantaran berbentuk masjid dari mukena dan sajadah

Salah satu hantaran pernikahan yang paling sering digunakan adalah perlengkapan sholat yakni mukena dan sajadah.

Banyak yang bingung mengkreasikan alat sholat supaya menarik dan unik. Sebagian orang hanya melipat dan meletakkannya dalam wadah yang sudah di hias.

Padahal ada ide yang sangat unik dalam mengkreasikan hantaran alat sholat, yakni bentuk masjid. Caranya cukup sederhana, alat dan bahannya juga mudah didapat.

Lalu bagaimana cara membuat masjid dari mukena dan sajadah?

Tentu anda harus siapkan alat dan bahan dibawah ini :

– Mukena dan sajadah. Sebaiknya jangan menggunakan sajadah yang terlalu kaku supaya mudah dibentuk.

– Kardus yang berbentuk persegi atau persegi panjang(bisa kardus bekas air mineral/ mie instan)

– Mangkok plastik kecil atau bola. Bisa juga gunakan bahan lain yang bisa menggantikan bentuk kubah masjid setengah lingkaran.

– Gunting

– Selotip atau lakban

– Jarum pentul

– Pita

– Kain flanel

– Kertas karton

– Lem tembak

– Kain perca atau kapas untuk membuat bulatan bunga.

– Keranjang berbentuk oval.

 

Cara membuat :

  1. Anda harus membuat rangkanya terlebih dahulu, yakni bangunan masjid dari kardus kemudian letakkan mangkuk plastic atau bola yang di belah di bagian tengah. Rekatkan dengan selotip supaya tidak bergeser.
  2. Jika ingin lebih aman, lapisi bahan yang terbuat dari plastic dengan kertas koran atau kertas kado agar tidak licin.
  3. Siapkan menara masjid dari kertas karton atau botol plastic, selotip dengan kardus agar tidak lepas
  4. Selanjutnya anda tinggal melapisi kerangka masjid tersebut menggunakan kain mukena.
  5. Rapikan menggunakan jarum pentul
  6. Hias pita atau kain flanel memakai lem tembak.
  7. Gunakan sajadah sebagai aksesoris tambahan berbentuk bunga atau kipas. Kreasikan serapi mungkin dan gunakan jarum pentul serta lem tembak untuk membuatnya lebih rapi
  8. Selanjutnya tinggal masukkan dalam keranjang dan bungkus dengan plastic atau mika

Begitulah cara membuat masjid dari mukena dan sajadah. Ternyata mudah dan sederhana sekali lho, hanya butuh kreativitas dan kesabaran.

Selamat mencoba

10 Referensi Model Karpet, Bisa Buat Logo Masjid Sendiri?

Mencari karpet untuk kebutuhan di rumah/ instansi/ lembaga tergolong mudah di temukan. Namun sulit memutuskan.

Apakah ingin membeli karpet yang ada logo karpet nya, unik motifnya, nyaman bahannya, murah harganya dan lain sebagainya.

Pentingnya mendapat informasi mengenai model karpet terkini dapat mempengaruhi keputusan orang dalam memilih karpet.

Maka dari itu, kenali barang yang ingin dibeli. Lakukan survey selengkap mungkin dan tentukan pilihan terbaik anda

Ketahui berbagai model karpet terbaru, hingga karpet yang bisa dipasangi logo masjid atau musholla di tahun 2020 dan tahun yang akan datang.

Jangan sampai ketinggalan, yuk simak artikel dibawah ini !

Mencari Karpet yang Unik, Ada Logo Masjid?

Tentu saat membeli sesuatu, kita ingin memiliki barang yang unik dan berbeda dengan yang lain. Sebisa mungkin kita akan mencari barang yang tidak sama persis dari segi warna, ukuran, hingga modelnya.

Itu adalah hal yang normal diinginkan oleh semua orang. Maka dariitu, ketika ada banyak pilihan, akan memberikan kesempatan bagi orang-orang untuk memilih dan tampil beda.

Contohnya, membeli karpet dengan memesan khusus yang ada logo masjid atau logo musholla nya.

Pastinya tak banyak tempat ibadah yang memiliki karpet dengan logo masjid sendiri.

Hal ini tidak hanya berlaku dalam hal fashion saja, namun juga aksesoris design interior dan lain-lain.

Contohnya dalam memilih karpet. Ada beragam jenis karpet yang dapat anda pilih sesuai kebutuhan. Hanya saja, karena kurangnya informasi, terkadang calon pembeli tidak tahu akan hal itu

Maka dari itu, penting untuk mencari tahu dan melakukan survey terlabih dahulu terhadap barang yang akan dibeli, dalam hal ini khususnya adalah karpet.

Mengingat karpet termasuk salah satu benda seni yang harganya tidak murah, pemakaiannya cukup lama, tentu anda tak ingin menyesal setelah beli kan?

Kini mencari karpet yang unik dan berkualitas tidaklah sulit. Cukup mencari informasi di internet, mengakses website terpercaya dan memlilih penjual yang professional.

Setelah itu karpet idaman sampai dirumah dengan selamat.

Jual Karpet Masjid Turki Per Roll Di Bantarjaya Bekasi Jawa Barat

Kriteria Karpet Menarik

Jika ditanya, bagaimana karpet yang menarik menurut anda? Tentu tiap orang memiilki pendapat masing-masing.

Sebab hal tersebut berkaitan juga dengan selera dan kebutuhan.

Bagi para pengurus masjid, karpet berbentuk persegi panjang yang dijual per roll atau per meter jauh lebih menarik daripada karpet berbentuk bulat, bintang, dan sebagainya.

Bagi para orang -orang yang tinggal di daerah yang dingin, karpet tebal berbahan wol misalnya, jauh lebih menarik untuk dipasang dirumah daripada karpet dari anyaman rumput rami. Sebaliknya, orang yang tinggal didaerah panas akan menghindari penggunaan karpet tebal di rumah mereka.

Bagi suatu komunitas, lembaga atau Yayasan tertentu, memiliki logo masjid dalam karpet yang dipakai untuk sholat.

Oleh sebab itu, kami akan berusaha merangkum beberapa point yang dijadikan acuan oleh orang saat membeli karpet.

Berikut ini pembahasannya :

a.     Motif

Karpet umumnya di buat dengan dua design, yakni karpet bercorak/ motif dan karpet polosan.

Untuk karpet bermotif, biasanya menarik untuk dijadikan focus utama dalam sebuah ruangan yang monoton. Selain menarik dipandang, juga dapat menghidupkan suasana agar lebih semarak.

Karpet polos cenderung digunakan untuk menetralkan suasana ruangan agar terasa nyaman.

Berbagai motif karpet dari tiap negara memiliki keunikan masing-masing. Oleh karena itu, ada baiknya dicari motif apa yang paling menarik sesuai selera pribadi

b.     Bentuk

Umumny karpet dibuat dalam bentuk persegi, persegi panjang atau bulat. Namun semakin kesini, muncul berbagai bentuk karpet yang unik.

Contohnya karpet berbentuk setengah bulan, berbentuk lambing hati, kepala hewan, bunga, dan lain sebagainya.

Bentuk-bentuk yang unik itu bisa jadi menarik untuk dipilih agar karpet dirumah tidak anti mainstream.

Hanya saja tetap harus diperhatikan komposisi ruangan dengan ukuran karpet. Tujuannya supaya komposisi ruangan tetap terjaga dan pemasangan karpet tidak terlihat aneh.

Contohnya jika ingin dipasang diruang keluarga, diatas sofa, sebaiknya berikan tambahan sekitar 10 cm dari depan, belakang tau samping kanan kiri agar karpet tidak terlihat aneh.

 

c.      Bahan

Bahan yang digunakan untuk membuat karpet makin beragam seiring kemajuan teknologi. Selama ini  kita mengenal karpet dibuat dari benang alami yang sekarang cukup sulit mencarinya.

Namun berkat kemajuan teknologi, benang tersebut kini bisa di buat dari bahan plastic (Sintetis).

Contohnya benang wol dari benang plastic polypropylene, benang nilon yang daya tahan terhadap matahari sangat rendah dan mudah terbakar. Sehingga tidak cocok di jemur langsung dibawah matahari/ di pasang diarea terbuka yang panas.

Namun tentunya karpet berbahan benang asli/ dari alam memiliki kelebihan tersendiri yang membuatnya terus dicari

d.     Cara pembuatan

Sebelum ditemukan mesin untuk membuat karpet, orang -orang membuat karpet dengan cara tradisional yakni menenun.

Hal tersebut membutuhkan ketelitian , kesabaran dan keuletan dari pengrajin karpet. Apalagi membuat karpet yang besar dengan banyak motif. Tentu butuh waktu hingga berbulan-bulan untuk menyelesaikannya sendiri.

Oleh karena itu, berkat hadirnya mesin, karpet pun dapat di buat secara massal. Alih-alih menunggu hingga berbulan-bulan, dalam satu kali produksi, pabrik bisa membuat puluhan hingga ratusan lembar karpet.

Tentunya ada kelebihan dan kelemahan sendiri dari masing-masing cara membuat karpet.

Hingga kini pembuatan karpet handtufted (handmade) masih menjadi favorite karena lebih bisa menyesuaikan keinginan pembeli. Kualitas lebih terjamin, dan tentunya harga juga lebih mahal

10 Referensi Model Karpet di Dunia

Karpet adalah benda seni berharga mahal yang masih menjadi favorit banyak orang. Seiring berjalannya waktu, berbagai ide terbaru mengenai karpet masih terus berkembang.

Meski begitu, sejarah perkembangan karpet masih terus dipertahankan sebagai bukti perjalanan benda seni ini.

Bicara soal karpet, tentu tak bisa melupakan semua kontribusi dari karpet di seluruh dunia.

Tiap karpet juga memiliki karakteristik yang unik. Keberagaman tersebut memberikan pilihan bagi orang-orang yang ingin membeli karpet. Lebih tepatnya, pilihan tersebut memberikan referensi.

Berikut ini adalah beberapa model karpet yang popular dan bisa dijadikan referensi dalam membeli karpet.

Karpet Persia

Jual Karpet Persia Karpet Persia- Al HUSNA

Penamaan karpet seringkali disesuaikan dengan lokasi dimana tempat pembautan berlangsung. Salah satunya karpet Persia. Sesuai namanya, karpet ini berasal dari Iran, dulunya disebut Persia. Saat karpet popular, negara iran masih bernama Persia, sehingga penamaan karpetnya mengikuti nama negara saat terkenal.

Karpet Persia merupakan hasil tenuntan benang yang dilakukan selama kurun waktu cukup lama

Pasalnya memang pembuatan karpet Persia cukup rumit dengan motif oriental nya yang khas.

Selain itu, karpet Persia memang terkenal memiliki motif yang penuh dan padat. Biasanya menggunakan motif hewan dan manusia.

Karpet ini sangat cocok ditempatkan di ruangan yang ingin memberikan kesan hidup dari motif karpet yang mendominasi.

Karpet Tibet

KARPET TIBET AL HUSNA

Tibet adalah kota yang terletak di Nepal dengan suhu udara yang terkenal dingin.  Bisa ditebak, bahan pembuatan karpet yang paling popular apa?

Tentu saja benang wol.

Karakteristik benang wol yang menghasilkan karpet hangat dan tebal, sangat tepat untuk digunakan oleh orang-orang Tibet.

Hal itu pula yang turut menentukan keunikan dari karpet yang disebut sesuai daerah pembuatannya, karpet tibet.

Benang wol yang digunakan adalah benang wol asli dari bulu domba. Maka dari itu dari segi tampilan dan pewarnaannya pun terasa berbeda.

Pembuatannya yang ditenun, memakan waktu yang cukup lama untuk mengolah benang wol jadi karpet yang utuh. Waktu yang dibutuhkan bisa memakan waktu berbulan-bulan, mulai dari 3 hingga 4 bulan untuk ukuran karpet Tibet yang kecil.

Maka dari itu dibutuhkan ketelatenan dan passion yang tinggi untuk menyelesaikannya. Sebab jika tidak memiliki rasa cinta saat membuatnya, maka kemungkinan besar sulit untuk membuat satu karpet.

Karpet Moroko

KARPET MAROKO AL HUSNA

Maroko adalah negara yang terletak di Polandia dan memiliki nilai sejarah yang cukup tinggi.

Karpet maroko termasuk salah satu karpet tertua di dunia yang memiliki ciri khas unik. Itulah kenapa karpet ini dihargai cukup mahal.

Saat ini, karpet Maroko yang asli cukup sulit untuk dicari. Sebab selain masih mempertahankan idealis motifnya yang khas, karpet ini lebih sering dijadikan sebagai bahan koleksi.

Artinya, saat membeli karpet maroko, fungsi karpet bukanlah yang paling diutamakan, melainkan motifnya yang sederhana namun berkarakter serta nilai sejarahnya di dunia karpet.

Harga yang di banderol untuk satu karpet maroko juga bisa dibilang mahal dibanding karpet-karpet lainnya.

Namun bagi para kolektor yang memang berniat mencari dan mengumpulkan karpet di berbagai dunia, tentu uang yang harus dikeluarkan pun tidak berarti apa-aa.

Karpet Tribal

KARPET TRIBAL -A L HUSNA

Karpet tribal banyak digemari karena motifnya terasa seperti perpaduan antara kehidupan modern dan tradisional (kehidupan suku).

Sehingga sangat pas untuk orang-orang yang ingin menonjolkan unsur etnik namun tetap terlihat modern.

Akan tetapi, hal yang membedakan dari karpet tribal dengan karpet lain bukan dari siapa pembuatnya, namun lebih ke cara pembuatannya.

Karpet tribal sendiri awal mula dibuat oleh anggota suku yang gaya hidupnya nomaden. Sehingga ketika bepergian ke satu tempat ke tempat lainnya, alat tenun harus dibawa agar bisa terus membuat karpet.

Karena selama membuatnya berpindah pindah mengikuti gaya hidup nomaden anggota suku itulah yang membuat karpet jadi unik.

Hal ini juga menjadi salah satu alasan kenapa mayoritas karpet tribal ukurannya kecil. Sebab pembuatannya pun lama dan melalui proses yang panjang.

Karpet Ikat

KARPET IKAT- AL HUSNA

Indonesia pun tak mau kalah dalam menyumbangkan model karpet yang unik dan menarik. Salah satunya adalah kain ikat.

Pernah dengar kain ikat?

Salah satu kain tradisional khas Indonesia terkenal di dunia karena cara pembuatan dan motifnya yang unik.

Hampir sama dengan batik, namun batik lebih terkenal untuk pembuatan baju. Sedangkan kain ikat bisa digunakan sebagai karpet.

Meski berasal dari Indonesia, dunia internasional lebih mengenal kain ikat sebagai kain khas asia.

Motif yang timbul dari kain ikat didapat dari proses pewarnaan.

Caranya, kain yang telah dimasukkan dalam cairan khusus untuk menjaga warna tetap tahan lama kemudian di ikat pada bagian tertentu.

Selanjutnya proses pewarnaanya disesuaikan dengan keinginan. Caranya tinggal mencelupkan bagian-bagian yang terikat dan tidak terikat kedalam pewarna.setelah dilepas, nanti akna terbentuk motif yang unik dan cantik.

 

Karpet Sari

KARPET SARI- AL HUSNA

Para penggemar film bolywood pasti tidak asing lagi dengan kain sari. Sari adalah kain tradisional yang berasal dari Negara India. Namun biasanya orang hanya tahu kain sari digunakan sebagai bahan pakaian atau selendang.

Namun ternyata juga bisa digunakan sebagai bahan karpet. Akan tetapi, bahan yang digunakan adalah bahan sisa dari sari yang telah dibuat menjadi pakaian atau selendang.

Selain itu, karpet yang dihasilkan pun cenderung karrpet halus dengan motif dan warna yang cantik.

Cara membuatnya pun tergolong masih tradisioanal, yakni dengan menggunakan bahan sisa tersebut, selanjutnya ditenun dan diolah hinga berwujud karpet.

Pemanfaatan bahan sisa tersebut tentunya sangat diapresiasi karena kreatifitas dan upaya menjaga lingkungan.

Karpet Gabbeh

KARPET GABBEH - AL HUSNA

Karpet yang berasal dari Iran ternyata bukan karpet Persi saja. Adapula karpet yang disebut dengan karpet Gabbeh.

Istilah Gabbeh dalam Bahasa Persia adalah mentah atau natural.

Hal ini sesuai dengan hasil karpet yang dibuat dengan cara ditenun. Karpet Gabbeh memiliki tekstur yang kasar dan keras saat di injak. Oleh sebab itu dinamakan mentah/ natural.

Jenis karpet ini juga bisa di katakana sebagai model karpet bernuansa Tribal yang berasal dari Iran.

Pasalnya selain masih tradisional, ada kesamaan motif bernuansa sederhana namun modern dalam karpet ini.

Karpet Kontemporer

Karpet Kontemporer - al husna

Salah satu karpet hasil dari kemajuan teknologi dan peradaban manusia adalah karpet kontemporer. Sesuai namanya, karpet ini termasuk dalam golongan karpt modern yang baru ada setelah muncul teknik pembuatan karpet menggunakan meisn.

Apabila bahan karpet pada umumnya adalah benang asli yang didapat baik dari wol, sutera, katun hingga rumput, untuk membuat karpet kontemporer ini bisa menggunakan bahan sintetis.

Tak jarang bahan yang digunakan adalah perpaduan keduanya. Karpet kontemporer memiliki ciri khas warna yang kuat dan desain yang tegas. Seolah menunjukkan modernitas yang tinggi.

Meski berbahan sintetis, karpet ini memiliki daya tahan yang cukup baik. Harga yang dibanderol pun tergantung dari bahan yang digunakan. Namun bisanya harganya masih terjangkau dan sebanding dengan kualitas yang didapat.

Karpet Dhurrie

karpet Dhurrie- AL HUSNA

Keunikan karpet kembali hadir dari Negara India. Jika sebelumnya anda telah mengenal karpet sari yang halus, kini adapula karpet yang lebih tebal bernama Karpet Dhurrie. Karpet ini sama sama berasal dari India.

Namun ada hal yang sangat menarik dari fungsi karpet satu ini.

Berdasarkan kebudayaan di India, karpet Dhurrie seringkali digunakan sebagai alas tidur. Itulah kenapa karpet ini ditenun lebih tebal dari karpet sari.

Namun tak hanya itu saja keunikannya. Karpet ini dibuat dengan cara menenun rata.

Dibandingkan karpet lain yang motif dan warna karpet Dhurrie sama pada kedua sisinya. Sehingga ketika warna mulai pudar karena sering dipakai, bisa langsung dibalik.

Karpet Dhurrie terkenal memiliki motif dan design yang yang tegas, biasanya menggunakan motif geometris yang simetris.

Dalam pembuatannya, bisa menggunakan bahan wol, serat rami, sutra, dan lain lain ssuai dengan kebutuhan musim yang berlangsung saat itu.

Dibandingkan karpet lainnya, harga untuk sebuah karpet Dhurrie juga jauh lebih murah sehingga tak jarang orang India memiliki lebih dari satu karpet di rumahnya.

Karpet Kilim

karpet kilim- AL husna

Hampir sama dengan karpet Dhurrie dari segi pembuatan, yakni di tenun rata, adapula karpet Kilim yang berasal dari Pakistan.

Namun perbedaan dari karpet yang juga diproduksi dari semenanjung Balkan ini adalah hasil tenunannya.

Hasil tenutan Karpet Klims jauh lebih rapat daripada karpet Dhurrie. Design asli dari karpet ini memiliki ciri khas, yakni pembatas dari setiap motif yang biasanya terdiri dari garis-garis tipis berwarna hijau, kuning kecoklatan, biru hingga merah. Didalamnya ada motif geometri berukuran kecil.

Karpet ini memiliki daya tahan cukup tinggi dan cocok di letakkan diarea yang sering dilewati orang sepreti ruang keluarga, depan pintu masuk, didalam kamar, ruang bermain, dan lain-lain.

 

Demikianlah 10 model karpet yang bisa menjadi referensi anda dalam memilih ingin beli karpet seperti apa.

Jika memang sudah memiliki gambaran sendiri soal karpet yang diinginkan, bisa juga memesan secara langsung.

Misalkan ingin menempatkan logo masjid dibagian karpet yang sesuai dengan lambang masjid, atau motif-motif tertentu

Selamat berbelanja

 

Ternyata Gambar Logo Masjid Bisa dipakai Buat Ini

Coba ingat kembali pengalaman saat berkunjung ke sebuah masjid atau musholla. Pernahkah anda menggunakan fasilitas alat sholat baik mukena, sarung, atau karpet masjid,  Al-Qur’an dan membaca buku-buku disana?

Jika pernah, umumnya anda akan menjumpai barang-barang inventaris miliki masjid atau musholla tersebut memiliki sebuah tanda.

Tanda tersebut memberikan pesan kepemilikan bagi siapapun yang memakainya supaya tahu bahwa barang tersebut milik masjid atau musholla.

Biasanya tanda kepemilikan tersebut berupa gambar logo masjid.

Ada ribuan bahkan lebih logo masjid atau musholla yang ada di Indonesia. Mengingat negara kita memiliki jumlah penduduk muslim terbesar didunia.

Sehingga bangunan masjid atau musholla sudah pasti banyak jumlahnya.

Namun dari seluruh masjid dan musholla di Indonesia, belum tentu semuanya memiliki logo masjid.

Padahal gambar logo masjid bisa dipergunakan untuk banyak hal. Tak hanya sebagai tanda kepemilikan saja.

 

Logo Masjid

Hampir semua tempat ibadah umat islam, baik dalam bentuk masjid atau musholla berusaha dibangun sebaik mungkin.

Bangunan fisik masjid yang indah menyadarkan siapapun yang berkunjung kedalamnya akan kebesaran dan kemuliaan Islam.

Hal kebersihan pun perlu diperhatikan untuk menunjukkan bahwa Islam adalah agama yang mencintai kebersihan dan keindahan.

Membangun masjid seindah mungkin merupakan bentuk memuliakan dan memakmurkan tempat ibadah bagi umat Islam.

Tidak ada yang salah selama tidak memaksakan dan merugikan orang lain.

Selain bangunan fisik, masjid juga perlu pengelolaan yang baik pula.

Manajemen yang baik dalam segala aspek kebutuhan masjid akan memberikan dampak yang positif demi kemajuan Yayasan.

Melalui pengelolaan yang baik, masjid atau musholla pasti terlihat lebih professional dan berkelas.

Hal-hal bersifat adminstratif dan formalitas terkadang memang dibutuhkan agar kegiatan ibadah di dalamnya semakin lancar.

Logo masjid merupakan salah satu

Jual Karpet Masjid Turki Per Roll Di Bantarjaya Bekasi Jawa Barat

Pembuatan logo masjid

Pembuatan logo masjid tidak sesederhana kelihatannya. Ada beberapa proses yang dilakukan sebelum akhirnya menemukan design yang akan dipakai untuk logo masjid.

Sebelum membuat logo, para pengurus perlu melakukan survey terlebih dahulu.

Bahkan perjalanan ide pembuatan logo bisa jadi sudah dimulai sejak pembangunan masjid dan pemberia nama.

Setelah masjid memiliki nama dan bangunan fisik yang nyata, pembuatan logo akan lebih mudah. Pasalnya kedua hal itu bisa jadi inspirasi dari gambar logo yang bisa dipilih.

Dalam pembuatan logo, ilmu desain grafis sangat penting. Sebab desain itulah yang membuat logo terbentuk dan bisa digunakan untuk berbagai keperluan.

Sayangnya tidak semua orang punya ilmu desain grafis yang mumpuni.

Oleh sebab itu, jasa desain grafis bisa dimanfaatkan untuk membantu membuat logo musholla atau masjid yang diharapkan.

Pengurus masjid hanya perlu memberikan “pakem-pakem” seperti warna, gambar atau tulisan serta ukuran yang diinginkan.

Setelah itu seorang desainer grafis akan berkreasi dengan kreativitasnya. Tak lupa juga akan meminta pendapat dari pengurus masjid.

Setelah mencapai kepuasan dari pihak pemesan, transaksi dilakukan dan logo masjid pun sudah berada ditangan pengurus.

Sebelumnya,diatas tadi telah diingatkan untuk melakukan survey terlebih dahulu. Salah satu tujuannya adalah untuk memastikan logo masjid atau musholla tidak ada yang menyamai.

Ciri Khas Gambar logo masjid

Dikarenakan logo masjid tidak boleh sama antara satu dengan yang lain, maka hal itu menjadi tantangan tersendiri bagi masjid-masjid dan musholla di Indonesia untuk tampil beda.

Mengingat Indonesia memiliki ribuan masjid yang tersebar dari sabang hingga Merauke.

Oleh sebab itu pengurus masjid harus kreatif dalam mencari gambaran logo masjid nantinya.

Meski bisa dibantu oleh jasa desain grafis, tapi tetap saja harus ada gambaran yang setidaknya bisa memberi inspirasi kepada desainer.

Dalam hal logo masjid sendiri, ada banyak logo yang ketika diperhatikan memiliki kesamaan. Yakni dari komponen dalam pembuatan logo itu sendiri.

Maksudnya, ada ciri khas yang seolah memberitahukan bahwa itu adalah logo sebuah tempat ibadah atau berhubungan dengan umat islam.

Apa saja itu?

  1. Kubah

Hampir semua orang tahu, bahwa bangunan masjid atau musholla identic dengan kubah dibagian atas. Dengan berbagai kreativitas dan kemajuan arsitektur, tetapi bagian kubah biasanya tetap sama.

Yaitu identic dengan bentuk melengkung setengah lingkaran

  1. Menara

Selain kubah, bangunan masjid juga identic dengan menara yang menjulang tinggi. terutama bangunan masjid yang mengusung konsep timur tengah.

Menara tersebut menjadi bagian yang “ikonik” dan seringkali dijadikan trademark untuk membuat logo.

  1. Tulisan arab (kaligrafi)

Tak sedikit yang memilih menggunakan tulisan untuk gaya logo supaya anti mainstream dari gambar kubah dan menara.

Tulisan arab menjadi pilihan karena kental dengan naunsa islami.

  1. Bulan dan bintang

Kedua benda langit tersebut juga termasuk symbol islam yang sering dipakai untuk berbagai keperluan. Contohnya diatas kubah masjid biasanya ada symbol bulan dan bintang untuk melambangkan kejayaan dan keagungan islam.

Tak sedikit yang memakainya untuk bahan membuat logo masjid dan musholla

  1. Al-Qur’an

Kitab suci umat Islam ini memiliki kedudukan yang sangat penting dalam kegiatan ibadah dan beragama.

Penggunaan Al-Qur’an untuk logo masjid dan musholla biasanya berupa siluet atau ilustrasi bentuk Al-Qur’an yang dikombinasikan dengan berbagai ide lain

Manfaat gambar logo masjid

Logo masjid tidak mungkin susah payah dibuat tanpa memberikan manfaat tertentu bagi pemilik nya.

Berikut ini beberapa manfaat gambar logo yang bisa dipraktekkan :

  • Identitas diri

Masjid yang berbentuk Yayasan perlu memiliki identitas diri. Logo bermanfaat untuk menjelaskan identitas tersebut.

Apakah pemilik logo berbentuk perusahaan, lembaga, badan usaha atau Yayasan seperti masjid.

Melalui logo, biasanya orang bisa menyimpulkan sendiri. Sebab logo masjid atau musholla memiliki ciri khas seperti yang telah disebutkan diatas.

Misalnya kubah, menara, Al-Qur’an, bulan bintang.

 

  • Tanda Kepemilikan.

Selain identitas diri, logo masjid atau musholla sangat bermanfaat dalam menunjukkan tanda kepemilikan terhadap barang-barang dann fasilitas milik tempat ibadah.

Tanda kepemilikan tersebut mempermudah jamaah untuk mengetahui mana barang milik masjid yang ditujukan untuk umum dan mana barang pribadi milik jamaah.

Selain itu juga mencegah terjadi praktek pencurian barang milik masjid.

Contohnya alat sholat.

 

  • Mencegah peniruan identitas

Banyaknya jumlah masjid dan musholla di Indonesia, tak menampik kemungkinan bahwa banyak yang memiliki nama sama.

Bahkan terkadang orang bisa salah menyebut dan tidak bisa membedakan.

Logo masjid dan musholla sekaligus mencegah agar tidak semuanya sama. Sebab hal itu bisa menurungkan kreativitas. Sehingga harusnya cukup dijadikan bahan inspirasi saja tanpa meniru persis.

Karena hal itu juga akan berdampak negative untuk kegiatan operasional masjid. Apabila nama, logo, dan lain sebagainya sama persis.

  • Menambah nilai positif

Logo bisa menjadi branding imej dari masjid atau musholla sebagai sebuah Yayasan. Tempat ibadah yang digunakan untuk kegiatan positif.

Namun terkadang masjid atau musholla butuh dukungan dari masyarakat dan pihak luar lain.

Terutama dalam hal pendanaan serta antusiasme setiap kali mengadakan acara.

Masjid Agung Islamic Center : Fenomena Masjid Bagus Yang Tak Terurus

Masjid adalah tempat ibadah umat muslim yang sangat dimuliakan, bahkan dijuluki sebagai “Rumah Allah”.

Sebutan itu disematkan karena di masjid lah, tempat yang selalu digunakan oleh umat muslim untuk beribadah. Sholat, mengaji, berdzikir, mempelajari agama islam, dan kegiatan positif lainnya.

Dalam islam, perintah untuk memakmurkan islam juga banyak di serukan kepada umat muslim.

Oleh sebab itu, orang-orang berlomba membangun masjid bagus dengan design memukau  dan interior yang mewah.

Namun, banyaknya masjid yang dibangun di Indonesia, ternyata juga membawa sisi negative. Salah satunya, masjid terlantar dan tidak terurus.

Masjid Bagus Tak Terurus

Awal tahun 2020 lalu, Mantan Bupati Rokan Hulu yang kini menjabat sebagai Anggota DPR RI Drs. H Achmad Msi, menyampaikan rasa prihatinnya atas kondisi Masjid Agung Islamic Center. Menurutnya masjid tersebut tidak terurus dengan baik.

Sebagai mantan Bupati di tempat masjid dibangun, Achmad Msi meyakini Masjid Agung Islamic Center telah dibangun dengan fasilitas infrastruktur terbaik. Di awal pembangunannya, masjid diharapkan dapat membangun sumber daya manusia yang berakhlak budi pekerti.

Masjid Agung Islamic Cener juga diharapkan mampu menjadi solusi kehidupan masyarakat Rokan Hulu dalam bidang sosial ekonomi, kegiatan keagamaan serta pusat peradaban di Sumatera.

Namun ironisnya saat ini kondisi Masjid Agung memprihatinkan dan tidak ada arah yang jelas.

Masjid Agung Islamic Center

Masjid Agung Islamic center terletak di Pasir Pangaraian Kabupaten Rokan Hulu (Rohul). Masjid ini dibangun pada tahun 2008 dan hanya butuh waktu 2 tahun sebelum akhirnya diresmikan pada tanggal 06 Agustus 2010.

Peresmian masjid ini dilakukan langsung oleh Bupati Rokan Hulu yang memimpin saat itu, Drs. H. Achmad, M.Si serta mengundang ustad KH. Zainuddin MZ sebagai khatib pada sholat jum’at karena kebetulan persmian di lakukan pada hari tersebut.

Menghabiskan dana sekitar 400 miliar, Masjid ini di bangun diatas lahan 22 hektar. Masjid dibangun dengan luas 15.800 meter persegi agar memiliki daya tampung yang besar yakni antara 15.000 hingga 20.000 jamaah.

Ukuran yang cukup besar untuk sebuah masjid.

Arsitektur

Hal yang selalu menarik untuk dibahas dan selalu menjadi bagian dari pembangunan masjid adalah arsitekturnya.

Beberapa pemimpin di daerah lain pun berlomba-lomba membangun masjid yang bisa menjadi ciri khas kota masiang-masing.

Masjid Agung Islamic Center memiliki bangunan utama masjid serta bangunan plaza yang dikelilingi oleh arcade.

Jika melihat arsitektur masjid, bisa dikatakan mirip dengan bangunan masjid modern bergaya arabia. Masjid ini memiliki kubah besar berdiameter 25 meter di atap bangunan utama. Kemudian disetiap sudut bangunan masjid ada empat menara setinggi 66.66 meter.

Menariknya ada satu menara utama yang memiliki tinggi 99 meter dan letaknya terpisah dari bangunan utama masjid.

Menara ini kerap menjadi perhatian utama para pengunjung karena bisa menunjukkan keindahan pemandangan kota Rokan Hulu.

Apalagi dimalam hari, dengan sinar lampu dari sekeliling masjid dan jalanan disekitarnya, pemandangan dari ketinggian menara 99 meter semakin memukau mata.

Interior

Memasuki interior masjid, anda akan disambut dengan hamparan karpet sajadah turki yang cantik, terasa lembut dan halus saat di injak. Serta menguarkan keharuman dari parfum karpet yang wangi.

Selanjutnya anda akan melihat banyak ornamen yang terdiri dari ukiran kaligrafi khas Rokan Hulu yang kental dengan unsur sufisme.

Hal yang tak kalah memukai adalah bagian langit-langit masjid. Anda akan menemukan sebuah lampu hias yang digantung dengan berat 2 ton.

Lampu gantung hias tersebut terbuat dari pelat Kuningan dari Italia, batu hias, batu oksi dari Jawa Timur, batu akik dari Kalimantan dan Turki, batu cris Topas dari Jawa Barat dan batu kalimaya dari Banten. Selanjutnya bagian kaca lampu menggunakan Gold Spectrum dari Amerika.

Lampu gantung hias di masjid tersebut memiliki filosofi tersendiri yang sangat berarti. Pada bagian tengah diibaratkan sebagai perisai muslim, dibagian pinggir ada rantai yang  melambangkan persatuan umat Islam.

Tak hanya itu saja, ada gambar 8 bilah pedang sabilillah Khaidir Ali, 16 busur panah Syaidina Ali bin Abi Tholib dan 8 tombak Abu Bakar Assiddiq, ditambah dengan bunga Kusuma sebagai lambang kejayaan Islam dan dikelilingi surat Al-Fatihah, surat Al –Kafirun, surat Annas serta 99 Asmaul Husna.

Sangat mewah bukan?

Wajar saja dengan keindahan sedemikian rupa, masjid menghabiskan dana hingga ratusan miliyar. Bahkan Masjid ini juga dilengkapi dengan poliklinik, aula serbaguna, toserba, dan tentunya semua fasilitas ibadah yang lengkap.


Akses Masuk

Jika ingin masuk ke bangunan utama masjid, anda akan disuguhi 9 pintu yang terbagi jadi 3 bagian. Masing-masing pintu memiliki nama yang berbeda.

Pintu utama di sebelah timur diberi nama Pintu Babussalam dan di samping kanan ada pintu Khodijah, serta pintu Aisyah disebelah kirinya.

Sementara pintu utama di sebelah selatan diberi nama Pintu Aisyah I di apit oleh Pintu Usman Bin Afan disebelah kanan dan Pintu Umar Bin Khatab  di sebelah kirinya.

Sedangkan pada pintu utama disisi Utara diberi nama pintu Khadijah I dan di sebelah kanan nya ada pintu Abu Bakar As Siddiq  dan Pintu Umar Bin Khatab di sebelah kiri.

 

Prestasi

Masjid yang sejak awal memang dibangun untuk meningkatkan kesejahteraan umat islam ini memiliki segudang prestasi yang membanggakan.

Sebagai salah satu destinasi wisata religi, Masjid Agung Islamic Center pernah mendapat penghargaan dari Pemerintah Provinsi Riau sebagai Destinasi Wisata Halal Provinsi Riau 2019.

Berkat keindahannya, masjid ini juga terkenal ke tempat lain baik kota tetangga hingga ke mancanegara.

Tak sedikit pengunjung datang jauh-jauh dari luar pulau demi menyaksikan keindahan bangunan dan interior masjid di kota dengan julukan “Seribu Suluk” ini.

 

Belum Maksimal?

Meski memiliki banyak prestasi,keindahan bangunan dan interior, serta kelengkapan fasilitas yang memadai, ternyata kondisi masjid agung Islamic Center ini tak luput dari perhatian para mantan pemimpin yang menyaksikan proses perencanaan dan pembangunannya.

Niat awal masjid yang diharapkan mampu menjadi pusat kegiatan masarakat, tak hanya ibadah saja, masih belum bisa berjalan maksimal.

Menurut penilaian dari Mantan Bupati Rohul Hulu, Drs. Achmad, M.si, arah pembangunan masjid tidak terlihat. Padahal semuanya sudah didukung dari segi fasilitas. Namun karena kurang maksumalnya pembinaan, masjid jadi belum bisa maksimal dan terkesan tidak terurus.

“Saya melihat arah pembangunan Rokan Hulu itu tidak tampak. Selama ini kita sudah bangun sistem, pimpinan boleh datang dan pergi tapi sistem harus dilanjutkan. Nah, ini yang kita sedihkan. Bukan hanya sistem, kita juga sudah bangun infrastruktur dan sarana. Hanya saja, apa yang sudah dibangun saya lihat terputus. Ini yang kita sedihkan sekarang” ujar beliau.

Sayang sekali melihat masjid bagus yang tak terurus bukan?

 

 

 

Copyright © 2025 Al-Husna Pusat Kebutuhan Masjid